Senin, 09 Maret 2020

Cara Merekrut dan Closing TANPA KATA TIDAK


Pertanyaan yang seharusnya ada pada setiap networkers

Pagi ini saya mendapatkan inbox melalui Fanpage saya dari seorang yang juga menjalankan bisnis MLM. Selama ini banyak pertanyaan-pertanyaan yang masuk, tetapi pagi ini ada satu pertanyaan khusus yang cukup istemewa menurut saya. Mengapa istimewa ? karena ini adalah satu-satunya pertanyaan dari sekian banyak pertanyaan yang baru ditanyakan ke saya yang sebenarnya harus ada dibenak setiap networker, sebuah pertanyaan inti dalam menjalankan bisnis MLM. Apa itu? Ya, pertanyaannya adalah : ” Bagaimana Cara Mudah Untuk Closing? ”

Tentu ini adalah pertanyaan akhir dari setiap kegiatan bisnis MLM. Closing closing closing!!! Benar bukan? sehebat apapun motivasi, cara presentasi anda, cara pendekatan anda ujung-ujungnya adalah bagaimana prospek berhasil bergabung dengan bisnis kita..pasti anda para networker setuju, kalau tidak untuk closing untuk apalagi bisnis MLM kita.

Dalam tulisan kali ini saya akan berikan caranya bagaimana MENGHIPNOTIS (tepatnya Menghipnosis ) prospek anda, ketika anda presentasi dan Closing mereka langsung bilang : ” Yes, saya BERGABUNG ” anda tertarik untuk mengetahui caranya? So pasti kan?

Cara yang akan saya bagikan dibawah ini mungkin akan menentang keyakinan anda selama ini dalam menjalankan bisnis MLM. Saya ulangi, cara ini akan menentang keyakinan anda selama ini..Tentu untuk hasil yang berbeda kita harus melakukan hal yang berbeda bukan, dan tentu saja untuk melakukan sesuatu secara berbeda kita harus siap meninggalkan keyakinan-keyakinan lama kita juga.

Cara Yang Banyak Diajarkan Upline Kepada Downline Mereka

Dulu saya diajarkan bahwa setiap orang adalah prospek anda, benar begitu? saya yakin anda pun pasti diajarkan cara demikian dikatakan bahwa setiap orang yang masih hidup dan masih bernafas itu adalah prospek anda. Dimana anda ketemu dengan yang masih bernama orang ingat langsung presentasi , mungkin kasarnya demikian banyak para upline mengajarkan downline mereka. Ada beberapa kelebihan dari cara ini adalah anda akan banyak sekali menemui orang ataupun menawarkan bisnis anda secara kuantitas dan saya bisa tebak juga hasilnya , apa itu? Ya hasilnya adalah akan banyak sekali PENOLAKAN! Dan anda diajarkan semakin banyak anda ditolak akan semakin dekat juga anda dengan kesuksesan. Ya, dahulu saya juga setuju dengan hal itu, tetapi sekarang? JELAS TIDAK! Bisnis MLM di era digital memiliki cara pendekatan yang lebih baik.

Tiap bisnis MLM memiliki Segmentasi Pasar Tersendiri

Saya pribadi percaya bahwa tiap bisnis memiliki pasara sendiri-sendiri, untuk itu anda juga perlu mengenali siapa pasar-pasar potensial anda. Saya juga cenderung untuk mengatakan bahwa tidak mungkin semua orang berbisnis MLM, dan anda harus sadari itu. Mengapa? Karena ketika anda memiliki keyakinan setiap orang adalah pasar anda saya yakin pendekatan anda akan ngawur. Tabrak sana sini, hajar sana sini..setiap ketemu orang tawarkan..tawarkan…tawarkan…hasilnya adalah BANYAK PENOLAKAN.

Jika tidak ada kebutuhan maka tidak akan ada transaksi

Kapan transaksi terjadi? Transaksi akan terjadi jika ada kebutuhan dan anda bisa memenuhi dan melayani kebutuhan itu. Hanya itu kuncinya, jadi sebelum anda melakukan penawaran terlebih dahulu anda perlu cek apakah ada kebutuhan disana, jika tidak ada kebutuhan dan tiba-tiba anda langsung melakukan penawaran PENOLAKAN adalah hasilnya. Itu ibaratkan anda melempar lumpur ditembok untuk mengenai satu titik sasaran. Apakah bisa menghasilkan ya bisa menghasilkan tetapi sangat mengotori tembok.

Kenapa Banyak Orang Melakukan Hal Itu?

Kenapa tidak setiap orang melakukan cek kebutuhan sebelum melakukan penawaran? Pertama, Karena itulah yang banyak diajarkan oleh support system dan para upline mereka, Kedua, adalah karena banyak orang adalah pemalas, mereka pengen cara yang cepat instant dan lebih cepat menghasilkan dan itulah konsekwensinya PENOLAKAN.

Baik, saya perlu katakan juga satu hal. Bukannya saya mengatakan bahwa kita harus menghindari penolakan…bukan…bukan..itu.

Pointnya adalah kecenderungan anda akan lebih banyak ditolak ketika yang anda lakukan adalah melakukan penawaran diawal. Jika anda sadar bahwa disana ada kebutuhan dari apa yang anda tawarkan maka proses transaksi ataupun Closing akan sangat mungkin segera terjadi. Lebih mudah mana prospek anda mengatakan Ya, dari seseorang yang memang anda sudah ketahui bahwa dia butuh fitur dari bisnis dan produk anda atau hanya dari seseorang yang anda temui dijalan dan anda tawarkan fitur dari bisnis anda, Pasti lebih mudah terjadi Closing ketika anda tahu bahwa prospek anda membutuhkan apa yang anda bawa. Saya kira sekarang anda mulai lebih memahami perbedaan antara kita yang menjalankan bisnis MLM dengan para salesman. Bahkan kadang para salesman pun juga melakukan apa yang dikatakan analisa kebutuhan. So anda lebih mengerti sekarang bukan?

Jika perlu mengetahui ada atau tidaknya kebutuhan sebelum melakukan penawaran lantas….

Bagaimana Mengetahui Ada atau Tidaknya Kebutuhan Pada Prospek?

Saran saya sejak dari anda melakukan pendekatan apakah itu dari mulai berkenalan sampai dengan percakapan anda sudah sangat akrab sekalipun tujuan anda salah satunya MENGENALI ADA TIDAKNYA KEBUTUHAN pada prospek anda.

Bagaimana caranya ? Yaitu dengan melakukan pertanyaan-pertanyaan yang tepat bagaimana menggali kebutuhan mereka..So next posting saya coba akan share…inti dari kegiatan penjualan dan marketing adalah memberikan pertanyaan yang tepat kepada prospek anda.

Bagaimana Dengan Cara Menghipnotis tadi?

YA apapun yang anda tawarkan….Syaratnya cuma satu lakukan penawaran setelah anda yakin adanya kebutuhan. Simpel bukan? Dan anda tidak perlu belajar ilmu roket untuk melakukan hal ini..

Selamat Closing!!!!

Trik Mengoptimalkan Facebook Fan Page

Facebook Fanpage merupakan fasilitas yang bisa Anda maksimalkan dalam bisnis Anda di Internet. Fanpage dapat digunakan secara gratis oleh...